Mojokerto – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Universitas KH. Abdul Chalim (UAC) kembali menunjukkan semangatnya dalam mengasah kemampuan berbahasa Inggris melalui kegiatan rutin English Camp yang digelar setiap semester. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari penuh dengan suasana pembelajaran yang menyenangkan, interaktif, dan kontekstual.
Di bawah bimbingan Nurul Azizah Ria Kusrini, M.Pd., dosen pengampu mata kuliah Bahasa Inggris, para peserta English Camp dibekali beragam materi yang mencakup keterampilan speaking, listening, reading, dan writing. Tak hanya pembelajaran di dalam ruangan, kegiatan ini juga dirancang dengan berbagai metode aktif seperti games, role-playing, diskusi kelompok, serta simulasi kehidupan nyata yang digelar di luar kelas.
Hari pertama diawali dengan pembukaan dan sesi orientasi yang memperkenalkan pentingnya penguasaan Bahasa Inggris bagi calon guru MI. Mahasiswa diajak membangun kebersamaan melalui berbagai permainan interaktif dan kegiatan ice-breaking.
Hari kedua menjadi inti pembelajaran dengan sesi intensif yang mencakup workshop speaking, latihan mendengarkan materi audio-visual, membaca teks tematik, hingga menulis cerita pendek. Setiap kelompok diberi tantangan untuk menyusun dan menyampaikan presentasi secara bergantian dalam Bahasa Inggris.
Hari ketiga dipenuhi kegiatan luar ruangan seperti English Treasure Hunt dan simulasi situasi nyata, memungkinkan mahasiswa mempraktikkan bahasa secara alami dalam konteks sehari-hari. Di akhir kegiatan, seluruh peserta mengikuti sesi refleksi dan evaluasi, menyampaikan kesan, serta umpan balik terhadap kegiatan yang telah berlangsung.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kepercayaan diri dan kemampuan berbicara mahasiswa, disertai antusiasme tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian acara. Mereka tidak hanya lebih lancar berkomunikasi, tetapi juga lebih berani menyampaikan ide dalam Bahasa Inggris di depan umum.
English Camp PGMI menjadi ruang belajar yang tidak hanya menekankan aspek kognitif, tetapi juga afektif dan sosial mahasiswa. Diharapkan kegiatan ini terus berlanjut dan dikembangkan dengan variasi metode dan materi yang lebih kaya di masa mendatang, demi mencetak lulusan PGMI yang unggul dan siap menghadapi tantangan global.
(pgmi)