Mojokerto, Desember 2022 — Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah Institut Pesantren KH. Abdul Chalim kembali menunjukkan komitmennya terhadap penguatan mutu akademik dengan melaksanakan Survei Pemahaman Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi (VMTS) di kalangan sivitas akademika. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 2 hingga 14 Desember 2022, dan melibatkan 175 responden, terdiri dari pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa PGMI.
Survei ini merupakan agenda rutin tahunan yang menjadi bagian dari implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) guna menjamin pelaksanaan tridharma perguruan tinggi yang selaras dengan arah pengembangan visi keilmuan program studi.
Dari hasil survei, tercatat 90% responden berasal dari kalangan mahasiswa, sementara sisanya terdiri dari tenaga kependidikan (5%), dosen (4%), dan unsur pimpinan fakultas. Survei menunjukkan bahwa 78% responden sering mendapatkan sosialisasi VMTS, dan sebagian besar memperoleh informasi melalui berbagai media seperti grup WhatsApp, pedoman akademik, hingga media sosial resmi program studi.
Kegiatan ini juga menilai kejelasan dan relevansi VMTS terhadap pelaksanaan tridharma perguruan tinggi. Hasilnya, lebih dari 60% responden menyatakan sangat memahami keterkaitan antara misi dan tujuan program studi dengan implementasi akademik, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Dosen pun terlibat aktif dalam memotivasi mahasiswa serta menjaga agar setiap aktivitas tetap berlandaskan nilai-nilai yang dirumuskan dalam VMTS PGMI.
Dalam evaluasinya, tim pelaksana menyampaikan bahwa rumusan visi PGMI telah menggambarkan arah strategis menuju integrasi nilai keislaman dan daya saing global. Namun demikian, terdapat tantangan dalam menjaga konsistensi sosialisasi dan pemahaman secara menyeluruh, terutama di kalangan mahasiswa baru. Sebagai langkah tindak lanjut, program studi berkomitmen melakukan orientasi berkala, menyempurnakan media sosialisasi, serta melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam proses evaluasi berkelanjutan.
Dengan survei ini, PGMI IKHAC menegaskan peran strategisnya dalam membangun budaya mutu yang tidak hanya administratif, tetapi juga substantif dan partisipatif. Langkah-langkah sistematis ini diharapkan dapat memperkuat pencapaian visi PGMI untuk menjadi pusat pengembangan guru MI yang inovatif, religius, dan kompetitif di tingkat global.
Link Dokumen: Klik di sini
(pgmi)

